Italia menutup Kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan rekor 10 kemenangan. Namun bagi pelatih Gli Azzurri , Roberto Mancini , yang terpenting adalah jadi juara pada tahun depan.
Italia baru saja membantai Armenia 9-1 dalam lanjutan kualifikasi di Stadion Renzo Barbera, Palermo, pada Selasa (19/11) dini hari WIB. Tiga poin tambahan itu membuat Leonardo Bonucci dkk tak hanya kukuh menjadi pemuncak klasemen Grup J, namun juga sukses mencatatkan rekor tersendiri.
Italia untuk pertama kalinya sepanjang sejarah berhasil meraih kemenangan di seluruh laga kualifikasi Piala Eropa. Tak hanya itu, mereka juga menjadi salah satu tim tersubur selama kualifikasi, yakni mencetak 37 gol dan hanya kebobolan 4 kali dalam 10 pertandingan.
Torehan ini membuat Mancini puas. Namun ia mengingatkan ada yang lebih penting dari rekor yang ia dan timnya
Baca Juga : Khabib Nurmagomedov: McGregor Harus Masuk Penjara
peroleh.
Baca Juga : Khabib Nurmagomedov: McGregor Harus Masuk Penjara
peroleh.
"Malam yang begitu indah, pertandingan terakhir di babak kualifikasi dan kami tampil sangat baik. Sangat jarang mencetak sembilan gol di laga internasional sekarang ini, dan kami mengerahkan seluruh kemampuan kami untuk bisa meraihnya," ujar Mancini kepada Rai Sport .
"Namun rekor hanya layak dihitung jika akhirnya kamilah yang menjadi juara (Piala Eropa 2020)."
"Mari kita lihat apa yang akan terjadi di Euro 2020. Kami sebelumnya tak pernah memenangkan 10 pertandingan babak kualifikasi grup, kami mempunyai waktu enam bulan untuk mempersiapkan diri, dan sayangnya saya hanya bisa membawa 23 pemain. Namun jika kami bisa terus tampil seperti ini, pasti akan luar biasa," kata Mancini menambahkan.
0 Comments