Nilai tukar dolar Amerika Serikat(AS) awal pekan ini mengalami pelemahan terhadap rupiah. Dolar AS terus mengalami tekanan terhadap rupiah sejak pagi hari tadi.
Mengutip data perdagangan Reuters, Senin (7/1/2018), pagi tadi Dolar AS tercatat bergerak pada rentang Rp 14.090 hingga Rp 14.080.
Pelemahan ini terus berlanjut hingga akhirnya dolar AS tumbang ke level Rp 13.000an. Pada pukul 11.50 WIB, dolar AS tercatat berada di level Rp 13.990.
Namun, pada pukul 12.05 dolar AS kembali mengalami penguatan. Dolar AS meninggalkan level Rp 13.000an dan masuk ke level Rp
Baca Juga : Update Corona di RI 10 Juni: Kasus Positif 34.316, Sembuh 12.129, Meninggal 1.959
14.015.
Baca Juga : Update Corona di RI 10 Juni: Kasus Positif 34.316, Sembuh 12.129, Meninggal 1.959
14.015.
Posisi rupiah terhadap dolar AS tercatat menguat dibandingkan penutupan perdagangan Jumat (4/1) yang bergerak di angka Rp 14.225-an.
Sementara data RTI, rupiah menunjukkan penguatan terhadap mata uang negara utama dunia. British pound, dolar AS dan euro menjadi tiga mata uang terbesar yang berhasil ditekuk.
Sedangkan dolar AS sendiri, selain terhadap rupiah juga gagal menguat terhadap Thailand baht, chinese yuan, hingga malaysian ringgit. Dolar AS tercatat menguat terhadap mata uang korean won, japanese yen dan philippine peso.
0 Comments