Conteudo Seluk

Ancaman Nyata Atletico, Madrid Dan Barcelona Waspadalah!

 LaLiga musim 2019/2020 memang baru saja dimulai. Ya, baru tiga pekan kompetisi kasta tertinggi sepakbola Negeri Matador digelar. Tapi pada faktanya, dua raksasa penguasa justru harus memulai petualangannya dengan hasil yang tak memuaskan.

Dimulai dari juara bertahan, Barcelona. Pasukan Ernesto Valverde sepertinya tengah tertimpa sial. Sebab saat memulai musim, The Catalans harus kehilangan dua juru gedor utamanya, Luis Suarez, dan tentunya megabintang, Lionel Messi.

Absennya kedua pemain ini jelas berdampak besar dengan performa armada Los Azulgranas. Bagaimana tidak, dari tiga pertandingan awal Barcelona baru memetik satu kemenangan. Sisanya, satu kali seri, dan satu lainnya berakhir dengan kekalahan.

Madrid sedikit beruntung. Meski belum pernah kalah, skuat asuhan Zinedine Zidane juga sepertinya masih belum panas. Seperti halnya Barcelona, armada La Casa Blanca juga baru sekali memetik kemenangan. Akan tetapi, Madrid belum kalah lantaran dua laga lainnya berakhir dengan hasil imbang.

Penampilan tak konsisten dua raksasa Spanyol ini jelas harus segera dibenahi. Sebab, Atletico Madrid memberikan ancaman yang begitu nyata. Faktanya, armada Los Rojiblancos mampu menyapu bersih tiga pertandingan pembuka dengan kemenangan.

Dengan catatan impresif itu, pasukan Diego Simeone saat ini duduk nyaman di puncak klasemen sementara. Tentu, Koke cs juga harus bisa mempertahankan penampilannya. Sebab bukan tak mungkin Madrid dan Barcelona akan kembali bangkit dan menjawab tantangan konsistensi yang ditunjukkan Atletico.

Belanja Besar

Sepertinya, tren positif yang dibuat Atletico awal musim ini tak lepas dari belanja besar yang dilakukan. Ya, manajemen Los Colchoneros menghabiskan dana sebesar 243,5 juta Euro, atau setara dengan 3,8 triliun untuk mendatangkan beberapa penggawa baru.

Tercatat, ada tujuh pemain baru yang didaratkan di Wanda Metropolitano. Ketujuh pemain tersebut yakni Marcos Llorente, Felipe, Renan Lodi, Ivan Saponjic, Kieran Trippier, Mario Hermoso, dan tentunya bintang muda yang langsung bersinar, Joao Felix.

Menghabiskan dana besar, tentunya banyak pertanyaan yang diarahkan kepada Atletico. Sebab tentunya, manajemen berharap runner-up Liga Champions 2013/2014 dan 2015/2016 ini bisa mendobrak dominasi dua rival utama, Madrid dan

Baca Juga : Bale Ketahuan Main Golf, Zidane Ingatkan Soal Tanggung Jawab

Barca.

Kehilangan beberapa pemain utama semisal Lucas Hernandez, Juanfran, Diego Godin, dan Antoine Griezmann, sepertinya tak terlalu menpengaruhi performa Atletico. Ditegaskan Simeone, pasukannya akan terus mencoba untuk memaksimalkan hasil positf di setiap pertandingan. 

Tak cuma itu, pelatih asal Argentina ini juga menegaskan bahwa setiap pemain baru punya tanggung jawab yang besar dalam membangun kembali kekuatan timnya.

"Kami mau menang, menang, dan menang. Tanggung jawab besar dan orang-orang baru. Kami sudah membangun kembali tim ini," kata Simeone dikutip Marca.

Idola Baru dan Sikap Membumi

Tentu, nama Joao Felix adalah yang paling menjadi sorotan. Sebab selain punya harga paling tinggi, winger berpaspor Portugal ini langsung tokcer saat memulai perjalanannya bersama Atletico. 

Ya, Felix didatangkan Atletico dari Benfica dengan dana sebesar 126 juta Euro, atau setara dengan Rp2 triliun. Dengan dana tersebut juga bintang berpaspor Portugal itu jadi pemain paling mahal dalam sejarah transfer Atletico, selama 116 tahun klub ini berdiri.

Denga dana sebesar itu, Atletico sepertinya tak salah mendatangkannya. Dalam tiga laga awal, pemain yang baru berusia 19 tahun ini sudah berhasil mencetak gol saat Atletico mengalahkan Eibar 3-2 akhir pekan kemarin. Selain itu, Felix juga sudah membuat satu assist saat Atletico mengalahkan Leganes dalam pertandingan sebelumnya.

Meski berhasil menyapu bersih tiga laga awal, Simeone sepertinya tak mau jumawa. Sebab tentunya, Simeone tahu bahwa musim baru saja dimulai dan tentu segala kemungkinan bisa saja terjadi.

"Kami punya pemain lebih bagus. Sekarang dengan tim kami, kami perlu membangunnya dan perlu berpikir semua pertandingan adalah final," ucap Simeone dilansir Soccerway.

Lantas, mampukah Atletico mengulang sukses juara LaLiga seperti musim 2013/2014 lalu? Lalu, akankah Madrid dan Barcelona kembali tampil konsisten? Jawabannya hanya ada di ajang LaLiga musim ini.

0 Comments

Sign In Sign Up Sign In By Facebook