Gianluigi Buffon belum tertarik menerima tawaran Roberto Mancini tampil di laga terakhirnya bersama Italia. Ia baru akan melakoninya jika sudah ingin pensiun.
Mancini berencana untuk memanggil kembali Buffon ke timnas Italia di salah satu laga Kualifikasi Piala Eropa 2020. Ia ingin memberikan kesempatan kepada kiper Juventus ini untuk melakoni laga terakhir bersama Gli Azzurri .
Buffon sendiri sebelumnya sempat mengumumkan pensiun dari timnas Italia pada 2017 lalu usai La Nazionale gagal ke putaran final Piala Dunia 2018. Namun kemudian ia membatalkan keputusannya itu dan kembali memperkuat timnas dalam uji coba lawan Argentina pada Maret tahun lalu.
Rencana Mancini memberikan laga perpisahan ditolak secara halus oleh Buffon. Pemain 41 tahun ini hanya ingin menjalani laga terakhirnya dengan Italia jika ia sudah memutuskan untuk pensiun dari sepakbola.
Buffon sendiri menegaskan saat ini belum kepikiran untuk segera mengakhiri karier bermainnya. Ia masih berhasrat untuk terus bermain meski hanya menjadi pilihan kedua
Baca Juga : Lazio Vs Verona: Tertahan di Kandang, Elang Ibu Kota Gagal Salip Inter
di Juventus.
Baca Juga : Lazio Vs Verona: Tertahan di Kandang, Elang Ibu Kota Gagal Salip Inter
di Juventus.
"Saya berterima kasih kepada Mancini yang punya niatan baik kepada saya. Jika Federasi dan Mancini memang memiliki ide ini, saya akan menerimanya ketika saya sudah memutuskan akan pensiun," ujar Buffon dikutip dari Football Italia.
Musim ini, Buffon memutuskan pulang kampung ke Juventus usai selama satu musim hengkang ke Paris Saint-Germain. Super Gigi yang sebelumnya selama 17 tahun adalah pilihan utama di bawah mistar Bianconeri kini harus menjadi deputi dari Wojciech Szczesny.
"Benar, beberapa orang pada awalnya tentu bingung mengapa saya menerima peran baru ini. Namun saya menyadari satu-satunya klub di mana saya bisa menerima menjadi pilihan kedua adalah Juventus. Saya menunggu dan akan mendapatkan momen yang tepat," tambahnya.
"Saya senang bisa kembali ke ruang ganti bersama rekan satu tim saya, merangkul para fan dan direktur lagi. Saya mengalami hal yang baik di dalam maupun di luar lapangan. Itu sebabnya saya membuat pilihan ini. "
0 Comments